From Bottom to Top

Pertandingan bridge dengan sistem perhitungan board a match atau top-bottom adalah salah satu pertandingan yang menguras tenaga. Hal ini disebabkan karena sistem perhitungan skor yang didapat akan di-ranking. Skor tertinggi akan mendapat nilai top sementara skor terendah mendapat nilai bottom. Dengan cara ini maka perbedaan skor sedikit saja bisa berdampak besar terhadapa penilaian.

Dalam babak final TBEC-42 yang berlangsung pada 10 Pebruari lalu, ada satu papan menarik yang menjadi rumit bila dimainkan dalam pertandingan top-bottom.

Pada kondisi semua bahaya, LHO buka penawaran dengan 2NT yang berarti 2-suiter minor weak. Partner anda pass dan RHO respon 3C non-forcing.
Apa yang anda tawar dengan pegangan berikut: ♠ AKQ76 ♥ A63 ♦ 64 ♣ AK2

Cukup susah untuk menentukan tawaran terbaik, pilihan pun jatuh kepada 3NT. Semua pemain menyetujui kontrak ini.

LHO memulai permainan dengan ♣Q, dan inilah kartu dummy dan anda.

DUMMY
♠ J98543
♥ J10
♦ AK5
♣ 74

DEKLERER
♠ AKQ76
♥ A63
♦ 64
♣ AK2

Kontrak 3NT, opening lead ♣Q.

Tawaran lawan telah menutup jalan bagi anda untuk mencapai kontrak slam 6S.
Namun karena perhitungan top-bottom, anda tidak perlu terlalu bersedih karena lawan yang bermain 4S akan mendapatkan 12 trik alias 680.
Untuk mengalahkan skor ini anda harus mendapatkan 12 trik juga dalam kontrak anda sekarang.
Mungkinkah?

Namun sayang sekali karena lawan menemukan lead yang sangat bagus yakni lead ♣Q.
Tanpa lead club, anda dengan teknik squeeze yang mumpuni akan menghasilkan 12 trik.
Anda bisa melepaskan satu trik lebih dulu di suit heasrt dan mengambil sisanya.

Menang dengan ♣A, dengan cepat anda memainkan 4 putaran spade yang berakhir di meja.
Kemudian anda memainkan ♥J dari meja, RHO kecil demikian juga anda.

Lama LHO berpikir, anda pun menunggu dengan cemas.
Ketika dia akhirnya kembali diamond, anda pun lega. Double squeeze pun tercipta.
LHO harus menjadaga kedua minor, semnntara RHO harus menjada heart dan club.

Bagi yang teliti akan mengetahui bahwa hanya ada 11 trik jika LHO kembali club lagi. Tidak adanya informasi tentang ♣10 telah menghalangi LHO kembal club.
Seyogianyalah RHO menjatuhkan ♣10 pada trik pertama karena secara konvensi lead, Barat akan lead kecil kalo hanya QJxxx, sementara dengan QJ9xx dia akan lead ♣Q.

LHO akhirnya beralih ke diamond, dan double squeeze pun tercipta. LHO harus menjaga kedua minor sementara RHO harus menjaga heart dan club.
Sinyal RHO pada trik pertama telah mengubah skor deklerer dari bottom menjadi top.

Distribusi lengkap adalah sbb:

 DUMMY 
 ♠ J98543 
 ♥ J10 
 ♦ AK5 
 Cx 74 
LHO RHO
♠- ♠102
♥K5 ♥Q98742
♦J98732 ♦Q10
♣QJ986 ♣1053
   
 DEKLERER 
 ♠ AKQ76 
 ♥ A63 
 ♦ 64 
 ♣ AK2 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Noldy George's Grand Slam with Grand Coup

Teriakan Yang Nyaring

Untukmu Bridge Indonesia